cara meningkatkan hasil panen buah apel

Jual Pupuk Organik Nasa untuk Tanaman Apel

 Apel adalah jenis buah-buahan, atau buah yang dihasilkan dari pohon buah apel. Buah apel biasanya berwarna merah kulitnya jika masak dan (siap dimakan), namun bisa juga kulitnya berwarna hijau atau kuning. Kulit buahnya agak lembek, daging buahnya keras. Buah ini memiliki beberapa biji di dalamnya.
Pohon apel merupakan pohon yang kecil dan berdaun gugur, mencapai ketinggian 3 hingga 12 meter, dengan tajuk yang lebar dan biasanya sangat beranting. Daun-daunnya berbentuk lonjong dengan panjang 5 – 12 cm dan lebar 3 – 6 centimeter.

 PENGENDALIAN HAMA DAN PENYAKIT TANAMAN APEL
Hama dan penyakit yang menyerang tanaman apel dapat merusak pohon, bunga, dan buah. Hal ini dapat mengurangi kualitas buah bahkan akan mengurangi produksi yang akhirnya dapat merugikan petani apel. Oleh karena itu petani apel harus mengetahui hama dan penyakit yang sering menyerang tanaman apel dan bagaimana cara mengendalikannya.

 CARA PENANAMAN TANAMAN APEL MENGUNAKAN NASA
Dengan teknik penanaman dan penanggulangan menggunakan Pupuk Organik Nasa dan pestisida organik Nasa yang telah terbukti mampu meningkatkan produktifitas apel dan menekan atau menanggulangi hama dan penyakit pada tanaman apel. Sehingga membuat para petani untuk menikmati hasil yang lebih melimpah pada tanaman apel mereka.
Natural Nusantara (NASA) telah menghadirkan serangkaian produk unggulan pupuk organik yang akan membantu Anda mendapatkan hasil panen buah yang berkualitas baik. Untuk mendapatkan hasil panen yang optimal PT. Natural Nusantara berusaha membantu meningkatkan produksi secara Kualitas, Kuantitas dan Kelestarian Lingkungan (Aspek K-3).
Jual Pupuk Organik Nasa untuk Tanaman Apel.

PT Natural Nusantara berusaha untuk membantu para petani dan masyarakat luas dengan memproduksi pupuk organik. Keuntungan dari penggunaan pupuk organik adalah buah yang dihasilkan lebih baik tanpa adanya residu bahan kimia yang berbahaya dan lingkungan sekitar.
Dengan demikian pencemaran lingkungan baik air, udara, maupun tanah oleh paparan pestisida bisa dikurangi. Disamping itu, penggunaan bahan organik juga dapat mengembalikan kesuburan tanah, sehingga tanah bisa digunakan untuk proses budidaya pertanian berkelanjutan.

 PAKET BUDIDAYA TANAMAN BUAH APEL
Berikut produk organik yang di produksi PT Natural Nusantara untuk tanaman apel:
Supernasa 250 gr = Pupuk penyubur tanah, Rp.60.000,-
POC Nasa 500 cc = Pupuk daun / nutrisi organic. Rp.48.000,-
Hormon Organik (Hormonik) 100 cc = Zat perangsang tumbuh Rp.39.000,-
AERO 810 250cc = Perekat, perata, pembasah bisa berfungsi perusak telur hama. Rp.49.000,-
Natural Glio 100 gr = Pemberantas penyakit. Rp.44.000,-
Pestana 500 cc = Pengendali hayati. Rp.63.000,-
Natural BVR 100 gr = Pestisida biologi pengendali hama. Rp.42.000,-
Hama Pada Tanaman Apel dan Cara Mengatasinya
Kutu Daun Hijau (Aphis pomi Geer)
Gejala : Serangan hama ini bermula menghambat pembungaan dan bila berbuah mengakibatkan buah-buah muda gugur atau menurunkan mutu/kualitas buah. Pada serangan hebat mengakibatkan tidak terjadi pembuahan.

Cara pengendaliannya:
Dengan sanitasi kebun dan pengaturan jarak tanam. Olah tanah yang bagus dengan memakai Pupuk Organik NASA yang berupa Super Nasa di campurkan pupuk kimia dasar yang biasa di pakai. Pupuk kimia dasar bisa di kurangi 30 % – 50%  dari anjuran dinas pertanian setempat.
Pemakaian Produk Nasa yang berupa Natural GLIO yang sudah di fermentasikan dengan pupuk kandang selama 2 minggu, cara fermentasinya 1 kotak Natural Glio di campurkan dengan 50 Kg pupuk kandang. Lalu masukkan ke lubang tanah di sekitar tanaman apel yang mau ditanamkan
Tungau atau Spider mite atau Cabuk Merah ( Panonychus ulmi )
Gejala : Serangan pada buah mengakibatkan bercak coklat.

Cara pengendaliannya :
Penyemprotan dengan  menggunakan Produk nasa yang berupa pestona + Aero-810 dengan dosis ( 5 + 1/3 ) tutup /tangki semprot.lakukan penyemprotan di sore hari.
Atau menyemprotkan Natural BVR dengan dosis 4 sendok makan Natural BVR / tangki semprot.Lakukan penyemprotan di sore hari.
Thrips ( keriting daun )
Gejala : helai daun menebal, tepi daun menggulung ke atas, daun di ujung tunas menjadi hitam, kering dan gugur, bekas luka berwarna coklat keabu-abuan.

Cara pengendaliannya:
Penyemprotan dengan  menggunakan Produk nasa yang berupa Pestona dengan cara (pestona + Aero-810 ) dosis ( 5 + 1/3 ) tutup /tangki semprot. Lakukan penyemprotan di sore hari dan dengan interval 10 hari sekali.
Apabila Thrips daunnya sudah  parah bisa di lakukan penyemprotan Natural Pentana dengan cara ( PENTANA + Aero-810) dosis ( 3 + 1/4 ) tutup / tangki semprot,lakukan penyemprotan 1 minggu sekali di sore hari.
Ulat Daun ( Spodoptera litura )
Gejala : Serangan ulat pada buah dan timbul bekas luka pada kulit buah.

Cara pengendaliannya :
Dengan membuang kelompok telur ulat sebelum menetas. Penyemprotan dengan  menggunakan Produk nasa yang berupa Pestona dengan cara (pestona + Aero-810 ) dosis ( 5 + 1/3 ) tutup /tangki semprot.lakukan penyemprotan di sore hari dan dengan interval 10 hari sekali.
Serangga Penghisap Daun ( Helopheltis sp )
Gejala : Serangan pada buah dengan menghisap cairan sel dan timbul bercak-bercak coklat, nekroses dan dapat mengakibatkan buah pecah.

Cara pengendaliannya:
Dengan membungkus buah dengan plastik. Penyemprotan dengan  menggunakan Produk nasa yang berupa Pestona dengan cara (pestona + Aero-810 ) dosis ( 5 + 1/3 ) tutup /tangki semprot.lakukan penyemprotan di sore hari dan dengan interval 10 hari sekali.
Lalat Buah ( Rhagoletis pomonella )
Gejala: larva memakan daging buah yang mengakibatkan buah menjadi benjol-benjol, timbul lubang-lubang, dan akhirnya membusuk.

Cara pengendaliannya:
Dengan membungkus buah. Ditangkap dengan menggunakan Produk Nasa yaitu Metilat, dengan cara di oleskan di botol warna putih lalu di tancapkan sekitar 20 Pcs dengan jarak sekitar 20 m.
Pemesanan Produk Kesehatan Natural Nusantara (NASA)
Hubungi segera Distributor Resmi PT Natural Nusantara (NASA)

TELP/SMS: 082110823955
WA: 083822978555
BBM: D770215A
FACEBOOK: DONI SUPERNASA

0 Response to "cara meningkatkan hasil panen buah apel"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel